Sejarah SMA Negeri 1 Balaraja

SMA Negeri 1 Balaraja (Sekarang SMAN 1 Kabupaten Tangerang) dahulu namanya adalah SMA Negeri 27 Jakarta Filial Balaraja, yang didirikan atas kehendak masyarakat dan penggerak tokoh-tokoh masyarakat setempat.

Usaha untuk mendirikan SMA di Balaraja didukung dan mendapat sambutan yang baik dari pemerintah setempat yaitu Tritunggal Wilayah Balaraja. SMA Negeri 27 Jakarta Filial Balaraja didirikan dengan persetujuan Kepala Kabin SMA DKI Jakarta mulai tahun ajaran 1965/1966.

Pendirian SMA Negeri Balaraja mempunyai beberapa alasan diantaranya adalah :
- Didorong oleh kesadaran dan hasrat ingin maju dari masyarakat Balaraja bahkan juga
masyarakat sekitarnya.
- Mengingat di Kabupaten Tangerang pada waktu itu terbatas hanya di wilayah kota
kabupaten saja, sedangkan kesadaran dan hasrat ingin maju telah meluas sampai jauh
kepelosok desa,maka jarak yang jauh antara Kecamatan Balaraja dan Kota Kabupaten
Tangerang sejauh 25 KM.
- Pendirian SMA di Balaraja dimaksudkan pula sebagai realisasi cita-cita kearah
pemerataan kesempatan kerja.

Pada saat pendirian SMA Negeri Balaraja belum memiliki bangunan, sehingga dalam penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar dilaksanakan di rumah Bapak Erawan Merta Atmaja (Alm) yang kebetulan beliau juga sebagai pendiri SMA Negeri Balaraja tersebut.

Seiring dengan meningkatnya kebutuhan pendidikan maka dari tahun ke tahun SMA Negeri Balaraja jumlah siswanya semakin bertambah, maka dari itu tempat yang mulanya dirumah sudah tidak memungkinkan lagi. Oleh karena itu penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar dipindahkan ke SMP Negeri Balaraja. Kemudian pada

tahun 1969 atas dasar swadaya masyarakat dan pemerintah setempat maka dibangun dua lokal yang letaknya di kompleks lapangan olahraga Balaraja.

Dalam perkembangan selanjutnya dengan semakin meningkatnya jumlah murid maka SMA Negeri Balaraja kekurangan lokal tempat belajar, akhirnya dengan bantuan Gubernur DKI Jakarta mendapat satu unit bangunan sekolah lengkap
dengan peralatn yang diresmikan pada tanggal 23 Agustus 1976. Atas dasar perkiraan bahwa pada tahun 1978 dan tahun berikutnya jumlah murid SMA Balaraja akan mengalami peningkatan, maka pada pertengahan tahun 1977 bangunan SMA Balaraja ditambah lokalnya sebanyak 6 lokal.

Selanjutnya pada tanggal 23 September 1978 berdasarkan Surat Keputusan No.0298/0/1978
sekolah ini resmi menjadi sekolah negeri yang bukan merupakan filial dari Jakarta,
yang kemudian diberi nama SMA Negeri Balaraja.

Dari saat pendirian SMA Negeri Balaraja sudah 9 kali mengalami pergantian kepala sekolah.Pada saat pendiriannya yang menjabat sekolah adalah Bapak Yoyo Gunara, BA.